- Home >
- Artikel Dan Pendidikan >
- Perangkat hub dan repeater
Posted by : Unknown
Jumat, 09 Mei 2014
Pengertian Dan Fungsi Repeater
Penjelasan Tentang Repeater adalah
Suatu perangkat yang dipasang di titik-titik tertentu dalam jaringan
untuk memperbarui sinyal-sinyal yang di transmisikan agar mencapai
kembali kekuatan dan bentuknya yang semula, guna memperpanjang jarak
yang dapat di tempuh. Ini di perlukan karena sinyal-sinyal mengalami
perlemahan dan perubahan bentuk selama transmisi.
Repeater merupakan alat yang
dapat menerima sinyal digital dan memperkuatnya untuk diteruskan
kembali. Repeater juga dapat memperjauh jarak transmisi data. disamping
itu, repeater dapat memperkecil noice pada sinyal transmisi yang
datang.
Fungsi Repeater - Repeater bekerja
pada level physical layer dalam model jaringan OSI, Tugas utama dari
repeater adalah menerima sinyal dari satu kabel LAN dan memancarkannya
kembali ke kabel LAN yang lain
Pada jaringan wireless, repeater diletakkan pada gedung-gedung yang tinggi, menara pemancar, atau dipuncak gunung. hal ini bertujuan agar sinyal yang diterima dapat dipancarkan dan diterima dengan baik, dengan adanya repeater, jarak gelombang yang dapat ditempuh oleh jaringan wireless juga semakin jauh.
Pada jaringan wireless, repeater diletakkan pada gedung-gedung yang tinggi, menara pemancar, atau dipuncak gunung. hal ini bertujuan agar sinyal yang diterima dapat dipancarkan dan diterima dengan baik, dengan adanya repeater, jarak gelombang yang dapat ditempuh oleh jaringan wireless juga semakin jauh.
Gambar Repeater:
Fungsi hub pada jaringan komputer hampir sama dengan
perangkat jaringan lainnya seperti switch dan router. Hub pada umumnya
dapat ditemukan dengan mudah pada perangkat jaringan komputer, alat ini
sangat populer karena manfaatnya sangat vital dalam transmisi data. Hub
merupakan perangkat yang dikategorikan masuk pada layer 1 Model OSI
Layer. Hub merupakan perangkat dasar jaringan yang menghubungkan
beberapa komputer atau jaringan lainnya pada satu network. Berbeda
dengan router dan switch, hub tidak memiliki tabel routing dan akan
mentransmisikan seluruh paket data ke semua segmen jaringan yang
terkoneksi melalui hub tersebut.
Karakteristik Hub
Perangkat Hub memiliki beberapa port yang dapat menerima kabel jaringan seperti kabel UTP atau coaxial. Hub memiliki banyak variasi ukuran, Hub dalam ukuran kecil dapat memiliki 4 port. Namun sebuah Hub besar dapat berisi 8, 12, 16, dan bahkan 24 port.
Hub dapat menghubungkan dan berfungsi agar seluru komputer yang ada pada segmen tersebut dapat terhubung dan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan konsep topologi jaringan.
Jenis Jenis Hub
Secara teknis ada 3 jenis hub yang kita kenal dalam mendukung berbagai macam jaringan komputer.
Hub aktif melakukan amplifikasi, dalam perangkat keras jaringan sering disebut dengan repeater, hub aktif juga sering dinamakan multiport repeater.
Hub Pasif
Hub pasif hanya menerima dan tidak memperkuat sinyal listrik dari paket yang datang sebelum menyampaikannya pada jaringan ke komputer menerima. Hub akan meneruskan paket yang datang secara langsung.
Menambahkan fitur ekstra dari hub aktif yang membuatnya penting untuk tujuan bisnis. Hub pintar ini biasanya bersifat stackable yang artinya satu unit di bangun diatas unit lainnya untuk menghemat ruang. Hub ini juga memiliki kemampuan manajemen remote via SNMP dan dukungan virtual LAN (VLAN).
Karakteristik Hub
Perangkat Hub memiliki beberapa port yang dapat menerima kabel jaringan seperti kabel UTP atau coaxial. Hub memiliki banyak variasi ukuran, Hub dalam ukuran kecil dapat memiliki 4 port. Namun sebuah Hub besar dapat berisi 8, 12, 16, dan bahkan 24 port.
Hub dapat menghubungkan dan berfungsi agar seluru komputer yang ada pada segmen tersebut dapat terhubung dan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan konsep topologi jaringan.
Jenis Jenis Hub
Secara teknis ada 3 jenis hub yang kita kenal dalam mendukung berbagai macam jaringan komputer.
- Hub Aktif
- Hub Pasif
- Hub Intelligence
Hub aktif melakukan amplifikasi, dalam perangkat keras jaringan sering disebut dengan repeater, hub aktif juga sering dinamakan multiport repeater.
Hub Pasif
Hub pasif hanya menerima dan tidak memperkuat sinyal listrik dari paket yang datang sebelum menyampaikannya pada jaringan ke komputer menerima. Hub akan meneruskan paket yang datang secara langsung.
Menambahkan fitur ekstra dari hub aktif yang membuatnya penting untuk tujuan bisnis. Hub pintar ini biasanya bersifat stackable yang artinya satu unit di bangun diatas unit lainnya untuk menghemat ruang. Hub ini juga memiliki kemampuan manajemen remote via SNMP dan dukungan virtual LAN (VLAN).
Fungsi Hub
Ada berbagai fungsi hub dalam dunia jaringan komputer, berbeda dengan fungsi router hub setidaknya memiliki 5 fungsi.- Memungkinkan komunikasi antara dua perangkat komputer atau jaringan untuk saling berhubungan atau bertukar data.
- Berfungsi sebagai repeater (terutama hub aktif)
- Mendukung penambahan perangkat yang ingin dikoneksikan. Umumnya hub dapat terdiri dari 2 dan 4 port. Namun hub besar dapat terdiri dari 8 port untuk mendukung perangkat yang lebih banyak.