- Home >
- Artikel Dan Pendidikan >
- Pencarian kesalahan Pada Hasil Instalasi Sistem Operasi Open Source
Posted by : Unknown
Jumat, 09 Mei 2014
PC yang telah melewati POST
(Power on Self-Test) dinyatakan memiliki hardware dan instaslasi yang
baik. Tetapi untuk mengetahui kemampuan dan kinerjanya perlu dilakukan
tes. Jika terjadi permasalahan, maka akan didapatkan pesan/peringatan
kesalahan yang berhubungan dengan kinerja PC misalnya pada sistem
operasi, saat proses menjalankan suatu program aplikasi, posedur
mematikan komputer, dan lain-lain.
Permasalahan
yang terjadi pada saat komputer telah lolos dari POST akan lebih
komplek karena melibatkan fungsi perangkat keras dan lunak yang lebih
luas terutama perangkat lunak. Sehingga kemungkinan kesalahan akan
semakin banyak. Karena secara umum komponen perangkat keras pada sistem
PC tidak ada perubahan, tetapi perangkat lunak yang terpasang
bermacam-macam dan dimungkinkan akan sering berganti. Perangkat lunak
yang terpasang di PC dibagi menjadi 2 yaitu sistem operasi dan program aplikasi. Sistem operasimerupakan
suatu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola semua sumberdaya
sistem komputer di antaranya perangkat keras, program aplikasi, dan user
untuk menjadi suatu sistem yang dapat bekerja dengan baik. Program aplikasi adalah
perangkat lunak yang digunakan oleh user untuk melaksanakan pekerjaan
atau aplikasi tertentu seperti mengetik, menggambar, menghitung,
mendengarkan musik dan lain-lain. Program aplikasi yang dimaksud disini
adalah semua perangkat lunak selain sistem operasi, diantaranya program
aplikasi seperti perkantoran, bahasa pemrograman, virus, utility dan
lain-lain. Pembagian ini belum diklasifikasikan berdasarkan jenis maupun
kegunaan aplikasinya.
Program aplikasi tidak dapat bekerja tanpa adanya sistem operasi, karena sistem operasi akan menghubungkan fungsi-fungsi hardware dengan program aplikasi, seperti fungsi keyboard, mouse, VGA adapter, monitor, port untuk pencetakan di printer dan lain-lain. Sehingga jika dianalogikan dengan bangunan maka sistem operasi sebagai tanah dan program aplikasi sebagai bangunan atau apa saja yang dibangun di atasnya.
Program Aplikasi
|
Sistem Operasi
|
Perangkat Keras
|
Sistem operasi yang ada saat ini telah begitu banyak, di antaranya yang diproduksi olehMicrosoft seperti Dos dan Windows dalam beberapa aplikasi dan versi Windows 3.1, 3.1.1, 95, 97,98, Millenium, XP, NT, 2000 sampai dengan versi 2003. Sedangkan yang lain adalah UNIX, Linux dan variannya dan lain-lain. Program Aplikasi di antaranya Microsoft office, bahasa pemrograman turbo pascal, delphi, anti virus dan utilities seperti Norton dan lain-lain.
Kinerja
PC dipengaruhi oleh spesifikasi dan instalasi perangkat keras, sistem
operasi yang digunakn, program aplikasi yang dipasang, manajemen memori,
gangguan dan serangan dari luar seperti virus, spyware, hacker dan
lain-lain. Gejala-gejala yang ditimbulkan akan membantu user untuk
mengenal dan mengidentifikasi masalah yang muncul.
1) Prosedur Test
Test yang dilakukan bertahap yaitu aktifasi sistem operasi dan program aplikasi. Adapun urutan prosedur test yang dilakukan adalah sebagai berikut :
a) Aktifasi Sistem Operasi
Sistem operasi yang digunakan dalam test ini adalah windows 98, prosedur yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :
· Menghidupkan PC.
· PC melakukan POST pada saat booting dan harus dapat dilewati.
· PC
mulai mencari sistem operasi di media penyimpan dengan urutan prioritas
berdasarkan setting BIOS, misal CDROM, HDD lalu Diskdrive.
· PC menjalankan Sistem Operasi yang didahullui dengan menjalankan file-file sistem yaitu MS Dos.sys, IO.sys, Himem.sys dan command com.
· Jika proses d) berhasil maka selanjutnya dijalankan config.sys dan autoexec.bat.
· Pengecekkan konfigurasi sistem windows yaitu file sistem.ini dan win.ini dan dijalankan.
· Pengecekkan adanya file stratup dan dijalankan.
· Pengecekkkan kondisi hardware melalui device manager.
· Pengecekkan kondisi Start Up
menu dan fungsi-fungsi dasar sistem operasi yaitu mengkopi file,
memindah file, mengganti nama file, membuat folder/direktori dan
lain-lain.
· Pengecekkan prosedur shutdown.
b) Program aplikasi
· Pengecekkan program aplikasi dengan menjalankan program dan menutup program.
· Pengecekkan fungsi-fungsi menu program aplikasi.
· Pengecekkan besarnya file-file program
aplikasi, yaitu dibandingkan dengan master, terutama file-file eksekusi
(file yang berekstensi EXE dan COM) dan file hasil program aplikasi
misal dokumen dari Ms Word.
· Pengecekkan terhadap kecepatan mengakses program aplikasi dan data.
Kedua test di atas akan memberikan response sebagai pesan/peringatan kesalahan, hal ini akan membantu user untuk mengenal dan mengidentifikasi masalah yang ada.
2) Pesan/Peringatan Kesalahan
Pesan/peringatan
kesalahan dapat diketahui melalui tampilan secara visual dilayar
monitor dan performance kinerja PC yang dapat dirasakan oleh user pada
saat menggunakan PC.
Berdasarkan
prosedur tes yang dilakukan maka didapatkan pesan/peringatan kesalahan
sebagai gejala masalah di PC, yaitu sebagai berikut :
Aktifasi Sistem Operasi
No
|
Gejala
|
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
|
1
|
Booting terhenti setelah berhasil melaksanakan POST
|
1. Instalasi fisik hard disk, setting device, prioritas boot pada CMOS setup bermasalah.
2. Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
2
|
Kinerja booting sampai ke windows berlangsung de-ngan lambat.
|
1. Manajemen memori bermasalah.
2. Kerusakan
pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, ada file yang
hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder Monitor.
|
3
|
Windows explorer tidak dapat dijalankan, tidak dapat mengcopi, meng-ganti nama file dan lain-lain
|
Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
4
|
Start menu tidak dapat dijalankan
|
Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
5
|
Prosedur Shutdown tidak dapat dilaksanakan
|
Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file windows explorer rusak, hilang, terkena virus, ber-ganti nama atau berpindah folder.
|
6
|
Prosedur Shutdown ber-henti sebelum komputer benar-benar mati
|
1. Reset CMOS battery.
2.
Kerusakan pada sistem operasi, mungkin file sistem operasi rusak, ada
file yang hilang, terkena vi-rus, berganti nama atau berpin-dah folder.
|
Program Aplikasi
No
|
Gejala
|
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
|
1
|
Program tidak ada di start menu, desktop
|
1. Shortcut terhapus.
2. File program aplikasi rusak, expire, hilang, terkena virus, berganti nama atau berpin-dah folder.
|
2
|
Program tidak dapat dijalankan
|
1. Manajemen memori ber-masalah.
2. Setting resolusi monitor ber-masalah.
3. Registrasi program, expire.
4. Instalasi program tidak leng-kap.
5. File program aplikasi rusak, file yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
3
|
Kinerja program lambat
|
1. Manajemen memori berma-salah.
2. Prosessor bermasalah.
3. File program aplikasi rusak, file ada yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
2
|
Program selalu meminta CD
|
1. Instalasi program tidak leng-kap.
2. Setting program.
3. File program aplikasi rusak, file yang hilang, terkena virus, ber-ganti nama atau berpindah folder.
|
4
|
Fungsi-fungsi menu ti-dak dapat dijalankan
|
File program aplikasi rusak, file ada yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
5
|
Tidak ditemukan file da-ta, tidak dapat membu-ka file data atau eks-tensi file data berubah
|
File program aplikasi rusak, file ada yang hilang, terkena virus, berganti nama atau berpindah folder.
|
Selain
beberapa gejala kerusakan yang telah disebutkan dapat pula dikenali dan
diidentifikasi sebagai masalah yaitu informasi yang ditampilkan oleh
komputer jika ada masalah. Seperti komentar File is failure, Not enough memory to open program dan lain-lain. Komentar sesuai dengan masalah yang timbul.
3) Langkah-langkah mengenal dan Mengidentifikasi Pesan/Peringatan Kesalahan
Untuk mengenal dan mengidentifikasi Pesan/peringatan kesalahan peserta
diklat harus memperaktekkan dan mengamati PC dari saat booting,
aktifasi sistem operasi dan menjalankan beberapa aplikasi dan membaca
buku manual setiap komponen PC, buku utility, sistem operasi. Dari situ akan didapatkan karakteristik dan normalnya bekerja suatu sistem operasi dan program aplikasi.
SUMBER:http://zakiahfahmi97.blogspot.sg/2014/05/pencarian-kesalahan-pada-hasil.html
SUMBER:http://zakiahfahmi97.blogspot.sg/2014/05/pencarian-kesalahan-pada-hasil.html